Meriahkan HUT ke-268 Kota Yogya, WJNC Usung Tema Gatotkaca Wirajaya

 

Umbulharjo - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-268 Kota Yogyakarta mengusung tema “Rikat, Rakit, Raket”, yang mencerminkan kehidupan masyarakat Yogyakarta. Tema tersebut menggambarkan dinamika masyarakat Yogyakarta yang selalu bergerak cepat, berproses saling melengkapi, dan mengutamakan kebersamaan. Rangkaian acara ini diwarnai oleh berbagai kegiatan yang disusun sederhana mengingat pelaksanaan Pilkada serentak yang berlangsung bersamaan.

 

Dalam konferensi pers, Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto menjelaskan bahwa rangkaian acara HUT ke-268 Kota Yogyakarta berlangsung dengan penuh kesederhanaan untuk menghormati proses kampanye Pilkada yang telah dimulai sejak 25 September hingga 25 November. 

 

“Kita menghormati kegiatan Pilkada, sehingga peringatan ini dilaksanakan dengan pembatasan, termasuk kehadiran undangan,” jelas Sugeng pada konferensi pers di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Selasa (1/10). 

 

Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto menghimbau masyarakat menjaga netralitas pilkada saat diselenggarakan pagelaran peringatan HUT ke-268 Kota Yogyakarta

 

Tentunya Pemerintah Kota Yogyakarta menekankan pentingnya menjaga netralitas bagi seluruh pegawai dan masyarakat di Kota Yogyakarta selama perayaan berlangsung. Diharapkan tidak menggunakan branding, atribut kampanye hingga jingle lagu yang digunakan para pasangan calon yang sedang bertarung di Pilkada.

 

Puncak peringatan HUT ke-268 Kota Yogyakarta dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2024, Tasyakuran di Plaza Balai Kota Yogyakarta pada pagi harinya dan Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) #9 pada malam harinya. Beringharjo Great Sale di Pasar Beringharjo yang akan dimulai sejak 4 Oktober hingga 15 Desember 2024.

 

Festival Sastra pada tanggal 28 November-1 Desember 2024 bersamaan dengan itu ada  Disdag Fest yang akan digelar setiap sore di Pasar Ngasem mulai tanggal 29 November-1 Desember 2024. Dilanjutkan Penghargaan Seniman Budayawan pada tanggal 3 Desember 2024, kemudian pada tanggal 6 Desember 2024 akan dilaksanakan Festival Jogja Kota dan Festival Angkringan Yogyakarta. Serta YoGowes dan Pawai Budaya Pelajar yang dilaksanakan pada tanggal 8 Desember 2024 dan 10 Desember 2024.

 

Sekdin Pariwisata Kota Yogyakarta Muh Zandaru Budi Purwanto

 

Sementara itu Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Muh Zandaru Budi Purwanto, mengungkapkan perayaan WJNC #9 menjadi salah satu sorotan utama karena masuk dalam daftar TOP 101 Karisma Event Nusantara oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). 

 

“Kami menargetkan lebih dari 40 ribu penonton yang hadir secara langsung, serta 350 hingga 400 ribu penonton yang menyaksikan melalui siaran langsung di kanal YouTube YKTV, Pemkot Yogya dan Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta,” ungkapnya.

 

Perhelatan ini akan menampilkan pertunjukan seni yang melibatkan seniman profesional dari 14 kemantren di Yogyakarta. Setiap kemantren akan melibatkan 50 hingga 80 seniman, dengan tema Gatotkaca Wirajaya. “Tidak hanya seniman lokal, tujuh kabupaten/kota lain turut berpartisipasi, termasuk Ponorogo yang akan menampilkan 50 personil, 10 official, dan membawa kendaraan hias dengan besar berdimensi 3,7x8 meter,” lanjutnya.

 

Kehadiran partisipan dari daerah lain diharapkan akan semakin memperkaya acara ini dan menarik perhatian media lokal maupun nasional. Pihaknya juga memprediksi pagelaran ini akan meningkatkan eksposur Yogyakarta di kancah nasional, dengan rencana kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno yang direncanakan hadir juga diharapkan memberikan dorongan bagi sektor ekonomi lokal. (Chi)